Nama Istimewa di Taiwan
Kita semua mengetahui bahwa Taiwan dan China adalah dua negara yang sampai sekarang masih bermusuhan. China ingin Taiwan jadi bagian dari PRC, sedangkan Taiwan ingin menjadi negara yang independen (Taiwan ROC). Hal ini juga berpengaruh terhadap penerbangan beberapa maskapai yang melayani rute ke Taiwan sampai sekarang.
Di tahun 1990an banyak maskapai di dunia yang berkembang dengan pesat. Membuka berbagai rute di dunia termasuk di Asia. Bangkok, Denpasar, Jakarta, Singapore, Manila dll menjadi destinasi baru bagi maskapai Eropa. Dan pada periode itu jaringan maskapai penerbangan dunia mencapai titik kesuksesan karena memiliki jangkauan destinasi yang luas.
Tapi ada satu negara di Asia bagian Timur dengan pasar yang menjanjikan, yaitu Taiwan. Sudah dijelaskan bahwa pada masa itu Taiwan dan China sedang dalam masa-masa yang sangat tenggang, segala faktor penting seperti Transportasi dan Telekomunikasi dibatasi. China pun tidak memperbolehkan maskapai yang dimiliki oleh negara untuk melayani penerbangan ke Taiwan. Hal ini membuat maskapai yang tengah melayani rute China bisa diacbut haknya oleh China untuk terbang di daerah China.
Maskapai pun akhirnya membuat satu anak perusahaan baru untuk melayani rute yang penuh dengan kontroversi ini. Tetapi ada beberapa peraturan. Maskapai yang dimiliki oleh negara harus membuat kode ICAO dan IATA baru. Callsign pun juga demikian. Unsur kenegaraan pun harus dihilangkan dari livery pesawat agar tidak menimbulkan konfrontasi pihak China.
Dengan kebijakan itu ada enam maskapai yang membuka anak perusahaan baru untuk eksklusif melayani rute ke Taiwan. keenam maskapai tersebut adalah:
1. Air France membuat Air France Asie
2. British Airways membuat British Asia Airways
3. Japan Airlines membuat Japan Asia Airways
4. KLM membuat KLM Asia
5. Lufthansa menggunakan brand Condor
6. Swissair membuat Swissair Asia
7. Qantas membuat Australia Asia Airways
Oke kita akan breakdown keenam maskapai tersebut.
1. Air France Asie
Air France membuka rute ke Taiwan pada tahun 1993. Awalnya dioperasikan oleh Air Charters, tetapi maskapai itu bangkrut. Pada 1998 Air France Asie pun dibentuk, melayani penerbangan ke Taiwan. Menggunakan Airbus A340-200 dan Boeing 747-400. Air France Asie Cargo pun juga dibentuk untuk melayani penerbangan kargo ke Taiwan. Rutenya yaitu CDG-TPE Direct yang memakan waktu 14 jam penerbangan. Air France Asie tetap menggunakan kode penerbangan yang sama tetapi livery pesawat mereka diubah. Bagian tail pesawatnya yang biasanya merepresentasikan striping warna bendera prancis diganti dengan striping warna biru. Rute ini pun tidak berlangsung lama, di tahun 2004 layanan penumpang tutup kemudia disusul tahun 2007 layanan kargo ditutup.
Fleet yang dioperasikan Air France Asie
- 2 Airbus A340-200 (F-GLZD dan F-GLZE)
- 2 Boeing 747-400 (F-GISA dan F-GISC)
- 3 Boeing 747-200F (F-GBOX, F-GCBL dan F-GPAN)
Airbus A340-200 (F-GLZD)
2. British Asia Airways
British Asia Airways dibentuk pada Maret 1993. Rute yang dilayani ya pasti Taiwan. Rute nya yaitu LHR-HKG-TPE. Penerbangan ini melakukan stopover di Hongkong. British Asia Airways menggunakan 5 Boeing 747-400. British Airways hanya mengubah kode penerbangan menjadi "BR". Callsign penerbangan mereka tetap sama. Livery mereka pun diubah, ada 2 versi, yang Landor Livery, mahkota ratu yang ada di livery pesawat dihapus dan tail nya pun yang sebelumnya Union Jack menjadi aksara China yang secara harfiah berarti "British Asia". Untuk livery yang sekarang, Tail Union Jack nya diganti dengan BA "World Tail". British Asia Airways pun menghentikan penerbangan ke Taiwan pada tahun 2001 akhir.
Fleet yang dioperasikan British Asia Airways
- 5 Boeing 747-400 (G-BNLI, G-BNLZ, G-CIVA, G-CIVB dan G-CIVE)
G-CIVA
G-CIVB
3. Japan Asia Airways (JAA)
JAA dibentuk pada tahun 1975. JAA meneruskan pelayanan ke Taiwan yang sebelumnya dilayani oleh JAL. Di tahun 1975, Jepang menandatangani perjanjian penerbangan sipil dengan China yang mengakibatkan JAL dilarang terbang ke Taipei. Akhirnya didirakanlah JAA untuk melayani rute dari Jepang ke Taipei. Callsign dan kode penerbangan pun baru. Livery pun diganti dengan tulisan "Japan Asia Airways" dan lambang matahari terbit pun diganti. Rute yang dilayani pun cukup beragam, ada yang ke Taipei dan Kaohsiung. Narita, Kansai dan Chubu merupakan bandara yang melayani rute ke Taipei. Kaohsiung dilayani hanya dari Narita. Pada 2008 Maskapai ini bergabung dengan JAL dan sampai sekarang rute ke Taiwan dioperasikan dibawah nama JAL atau "Japan Airlines".
Fleet yang dioperasikan Japan Asia Airways
- 3 Boeing 767-300 (JA8264, JA8976 dan JA8987)
- 2 Boeing 747-300 (JA1877, JA8185 dan JA8189)
- 5 Boeing 747-200 (JA8130, JA8129, JA8141, JA8154 dan JA8155)
- 7 DC-10-40 (JA8531, JA8532, JA8534, JA8535, JA8537, JA8544 dan JA8545)
dan juga pernah menggunakan 747-400 untuk fleet optimization
Boeing 767-300
Boeing 747-300 (JA8189)
4. KLM Asia
KLM Asia adalah anak perusahaan dari maskapai KLM Belanda. KLM Asia membuka penerbangan ke Taipei pada tahun 1995. KLM Asia awalnya mengoperasikan rute AMS-BKK-TPE tapi di tahun 2012 diganti menjadi AMS-TPE-MNL. KLM Asia mengoperasikan Boeing 777-200ER, Boeing 777-300ER dan Boeing 747-400. Callsign dan kode penerbangan tetap sama. Livey pun diubah dengan menghilangkan Dutch Crown di bagian tail pesawat yang digantikan dengan "KLM Asia". Sampai sekarang KLM Asia masih melayani penerabangan ke Taipei. Maskapai ini merupakan satu-satunya maskapai yang masih melayani ke Taipei dibawah nama KLM ''Asia". Pesawat KLM Asia tidak diguanakan eksklusif hanya ke Taiwan, tetapi ke seluruh destinasi KLM.
Fleet yang dioperasikan KLM Asia
-Boeing 777-200ER
-Boeing 777-300ER
-Boeing 747-400
Boeing 747-400M (PH-BFM)
Boeing 777-300ER (PH-BVC)
Boeing 777-200ER (PH-BQN)
5. Lufthansa dibawah nama "Condor"
Condor merupakan maskapai penerbangan leisure yang berasal dari Jerman. di tahun 90an Lufthansa membuka rute ke Taipei tetapi tidak boleh menggunakan brand "Lufthansa" untuk terbang kesana. Brand maskapai "Condor" digunakan untuk melayani penerbangan ke Taipei. Lufthansa terbang dibawah flight number dan callsign Condor. Livery pesawat pun diganti dengan Condor. 1 Boeing 747-400 dipakai untuk melayani penerbangan ini. Rutenya kalau tidak salah yaitu FRA-BKK-TPE.
Fleet yang dioperasikan Condor
- 1 Boeing 747-400M (D-ABTD)
Boeing 747-400M (D-ABTD)
6. Swissair Asia
Swissair Asia didirikan oleh Swissair pada tahun 1995. Tujuannya yaitu melayani rute ke Taiwan. Swissair Asia menggunakan callsign dan flight code yang sama. Rutenya yaitu ZRH-BKK-TPE yang dilayani 3x seminggu. Livery pesawat ini pun diganti dengan mengganti desain tail yang ikonik dengan lambang palang merah swiss dengan karakter huruh China yang mengartikan "Swiss". Swissair Asia menggunakan 2 MD-11 sebagai armadanya. Pesawat Swissair asia pun tetap digunakan untuk melayani penerbangan selain ke Taiwan.
Fleet yang dioperasikan Swissair Asia
-2 MD -11 (HB-IWN dan HB-IWG)
MD- 11 (HB-IWN)
7. Qantas dengan nama Australia Asia Airlines
Australia Asia Airlines dibentuk pada tahun 1990. Maskapai ini dibentuk oleh Qantas untuk melayani rute ke Taiwan dari Australia. Maskapai ini menggunakan flight code "IM" dan Callsign "Austasia". Tahun 1994 flight code nya pun berubah menjadi "QF" mengikuti Qantas. Maskapai ini mengoperasikan 2 Boeing 747SP dan 1 Boeing 767-300ER. Livery pesawat ini pun diganti di bagian tail yang semula Kanguru menjadi Striping lengkung. Tahun 1996 maskapai ini diakuisisi kembali oleh Qantas dan penerbangan ke Taiwan pun ditutup.
Fleet yang dioperasikan oleh Australia Asia Airways
- 2 Boeing 747-200 (VH-EAA dan VH-EAB)
- 1 Boeing 767-300ER (VH-OGA)
Boeing 767-300ER (VH-OGA)
Boeing 747SP (VH-EAA)
Oke begitulah 6 maskapai yang membuka rute ke Taiwan dengan Brand yang berbeda. Hingga saat ini hanya tersisa KLM Asia yang masih mengoperasikan rute ke Taiwan.
All image courtesy of https://www.airliners.net/
Di tahun 1990an banyak maskapai di dunia yang berkembang dengan pesat. Membuka berbagai rute di dunia termasuk di Asia. Bangkok, Denpasar, Jakarta, Singapore, Manila dll menjadi destinasi baru bagi maskapai Eropa. Dan pada periode itu jaringan maskapai penerbangan dunia mencapai titik kesuksesan karena memiliki jangkauan destinasi yang luas.
Tapi ada satu negara di Asia bagian Timur dengan pasar yang menjanjikan, yaitu Taiwan. Sudah dijelaskan bahwa pada masa itu Taiwan dan China sedang dalam masa-masa yang sangat tenggang, segala faktor penting seperti Transportasi dan Telekomunikasi dibatasi. China pun tidak memperbolehkan maskapai yang dimiliki oleh negara untuk melayani penerbangan ke Taiwan. Hal ini membuat maskapai yang tengah melayani rute China bisa diacbut haknya oleh China untuk terbang di daerah China.
Maskapai pun akhirnya membuat satu anak perusahaan baru untuk melayani rute yang penuh dengan kontroversi ini. Tetapi ada beberapa peraturan. Maskapai yang dimiliki oleh negara harus membuat kode ICAO dan IATA baru. Callsign pun juga demikian. Unsur kenegaraan pun harus dihilangkan dari livery pesawat agar tidak menimbulkan konfrontasi pihak China.
Dengan kebijakan itu ada enam maskapai yang membuka anak perusahaan baru untuk eksklusif melayani rute ke Taiwan. keenam maskapai tersebut adalah:
1. Air France membuat Air France Asie
2. British Airways membuat British Asia Airways
3. Japan Airlines membuat Japan Asia Airways
4. KLM membuat KLM Asia
5. Lufthansa menggunakan brand Condor
6. Swissair membuat Swissair Asia
7. Qantas membuat Australia Asia Airways
Oke kita akan breakdown keenam maskapai tersebut.
1. Air France Asie
Air France membuka rute ke Taiwan pada tahun 1993. Awalnya dioperasikan oleh Air Charters, tetapi maskapai itu bangkrut. Pada 1998 Air France Asie pun dibentuk, melayani penerbangan ke Taiwan. Menggunakan Airbus A340-200 dan Boeing 747-400. Air France Asie Cargo pun juga dibentuk untuk melayani penerbangan kargo ke Taiwan. Rutenya yaitu CDG-TPE Direct yang memakan waktu 14 jam penerbangan. Air France Asie tetap menggunakan kode penerbangan yang sama tetapi livery pesawat mereka diubah. Bagian tail pesawatnya yang biasanya merepresentasikan striping warna bendera prancis diganti dengan striping warna biru. Rute ini pun tidak berlangsung lama, di tahun 2004 layanan penumpang tutup kemudia disusul tahun 2007 layanan kargo ditutup.
Fleet yang dioperasikan Air France Asie
- 2 Airbus A340-200 (F-GLZD dan F-GLZE)
- 2 Boeing 747-400 (F-GISA dan F-GISC)
- 3 Boeing 747-200F (F-GBOX, F-GCBL dan F-GPAN)
Airbus A340-200 (F-GLZD)
Boeing 747-400 (F-GISA)
Boeing 747-200F (F-GCBL)
2. British Asia Airways
British Asia Airways dibentuk pada Maret 1993. Rute yang dilayani ya pasti Taiwan. Rute nya yaitu LHR-HKG-TPE. Penerbangan ini melakukan stopover di Hongkong. British Asia Airways menggunakan 5 Boeing 747-400. British Airways hanya mengubah kode penerbangan menjadi "BR". Callsign penerbangan mereka tetap sama. Livery mereka pun diubah, ada 2 versi, yang Landor Livery, mahkota ratu yang ada di livery pesawat dihapus dan tail nya pun yang sebelumnya Union Jack menjadi aksara China yang secara harfiah berarti "British Asia". Untuk livery yang sekarang, Tail Union Jack nya diganti dengan BA "World Tail". British Asia Airways pun menghentikan penerbangan ke Taiwan pada tahun 2001 akhir.
Fleet yang dioperasikan British Asia Airways
- 5 Boeing 747-400 (G-BNLI, G-BNLZ, G-CIVA, G-CIVB dan G-CIVE)
G-CIVA
3. Japan Asia Airways (JAA)
JAA dibentuk pada tahun 1975. JAA meneruskan pelayanan ke Taiwan yang sebelumnya dilayani oleh JAL. Di tahun 1975, Jepang menandatangani perjanjian penerbangan sipil dengan China yang mengakibatkan JAL dilarang terbang ke Taipei. Akhirnya didirakanlah JAA untuk melayani rute dari Jepang ke Taipei. Callsign dan kode penerbangan pun baru. Livery pun diganti dengan tulisan "Japan Asia Airways" dan lambang matahari terbit pun diganti. Rute yang dilayani pun cukup beragam, ada yang ke Taipei dan Kaohsiung. Narita, Kansai dan Chubu merupakan bandara yang melayani rute ke Taipei. Kaohsiung dilayani hanya dari Narita. Pada 2008 Maskapai ini bergabung dengan JAL dan sampai sekarang rute ke Taiwan dioperasikan dibawah nama JAL atau "Japan Airlines".
Fleet yang dioperasikan Japan Asia Airways
- 3 Boeing 767-300 (JA8264, JA8976 dan JA8987)
- 2 Boeing 747-300 (JA1877, JA8185 dan JA8189)
- 5 Boeing 747-200 (JA8130, JA8129, JA8141, JA8154 dan JA8155)
- 7 DC-10-40 (JA8531, JA8532, JA8534, JA8535, JA8537, JA8544 dan JA8545)
dan juga pernah menggunakan 747-400 untuk fleet optimization
Boeing 767-300
DC-10-40 (JA8531)
Boeing 747-300 (JA8189)
4. KLM Asia
KLM Asia adalah anak perusahaan dari maskapai KLM Belanda. KLM Asia membuka penerbangan ke Taipei pada tahun 1995. KLM Asia awalnya mengoperasikan rute AMS-BKK-TPE tapi di tahun 2012 diganti menjadi AMS-TPE-MNL. KLM Asia mengoperasikan Boeing 777-200ER, Boeing 777-300ER dan Boeing 747-400. Callsign dan kode penerbangan tetap sama. Livey pun diubah dengan menghilangkan Dutch Crown di bagian tail pesawat yang digantikan dengan "KLM Asia". Sampai sekarang KLM Asia masih melayani penerabangan ke Taipei. Maskapai ini merupakan satu-satunya maskapai yang masih melayani ke Taipei dibawah nama KLM ''Asia". Pesawat KLM Asia tidak diguanakan eksklusif hanya ke Taiwan, tetapi ke seluruh destinasi KLM.
Fleet yang dioperasikan KLM Asia
-Boeing 777-200ER
-Boeing 777-300ER
-Boeing 747-400
Boeing 747-400M (PH-BFM)
Boeing 777-300ER (PH-BVC)
Boeing 777-200ER (PH-BQN)
5. Lufthansa dibawah nama "Condor"
Condor merupakan maskapai penerbangan leisure yang berasal dari Jerman. di tahun 90an Lufthansa membuka rute ke Taipei tetapi tidak boleh menggunakan brand "Lufthansa" untuk terbang kesana. Brand maskapai "Condor" digunakan untuk melayani penerbangan ke Taipei. Lufthansa terbang dibawah flight number dan callsign Condor. Livery pesawat pun diganti dengan Condor. 1 Boeing 747-400 dipakai untuk melayani penerbangan ini. Rutenya kalau tidak salah yaitu FRA-BKK-TPE.
Fleet yang dioperasikan Condor
- 1 Boeing 747-400M (D-ABTD)
Boeing 747-400M (D-ABTD)
6. Swissair Asia
Swissair Asia didirikan oleh Swissair pada tahun 1995. Tujuannya yaitu melayani rute ke Taiwan. Swissair Asia menggunakan callsign dan flight code yang sama. Rutenya yaitu ZRH-BKK-TPE yang dilayani 3x seminggu. Livery pesawat ini pun diganti dengan mengganti desain tail yang ikonik dengan lambang palang merah swiss dengan karakter huruh China yang mengartikan "Swiss". Swissair Asia menggunakan 2 MD-11 sebagai armadanya. Pesawat Swissair asia pun tetap digunakan untuk melayani penerbangan selain ke Taiwan.
Fleet yang dioperasikan Swissair Asia
-2 MD -11 (HB-IWN dan HB-IWG)
MD- 11 (HB-IWN)
7. Qantas dengan nama Australia Asia Airlines
Australia Asia Airlines dibentuk pada tahun 1990. Maskapai ini dibentuk oleh Qantas untuk melayani rute ke Taiwan dari Australia. Maskapai ini menggunakan flight code "IM" dan Callsign "Austasia". Tahun 1994 flight code nya pun berubah menjadi "QF" mengikuti Qantas. Maskapai ini mengoperasikan 2 Boeing 747SP dan 1 Boeing 767-300ER. Livery pesawat ini pun diganti di bagian tail yang semula Kanguru menjadi Striping lengkung. Tahun 1996 maskapai ini diakuisisi kembali oleh Qantas dan penerbangan ke Taiwan pun ditutup.
Fleet yang dioperasikan oleh Australia Asia Airways
- 2 Boeing 747-200 (VH-EAA dan VH-EAB)
- 1 Boeing 767-300ER (VH-OGA)
Boeing 767-300ER (VH-OGA)
Boeing 747SP (VH-EAA)
Oke begitulah 6 maskapai yang membuka rute ke Taiwan dengan Brand yang berbeda. Hingga saat ini hanya tersisa KLM Asia yang masih mengoperasikan rute ke Taiwan.
All image courtesy of https://www.airliners.net/
Comments
Post a Comment